Perbedaan Pemimpin dengan Manajer dalam Perusahaan

 

Perbedaan Pemimpin dengan Manajer dalam Perusahaan 


Banyak yang beranggapan mengenai jabatan seorang manajer dengan pemimpin di perusahaan merupakan jabatan yang sama. Sebenarnya persamaan keduanya terletak pada sama-sama mengepalai sebuah tim dan sama-sama berkepentingan untuk menjamin kelancaran keberlangsungan di dalam perusahaan selain itu yang tidak kalah pentingnya sama-sama memiliki peran yang besar untuk memasatikan perusahaan telah memberikan pelayanan yang terbaik bagi penggunanya atau konsumen.

Pemimpin merupakan individu atau seseorang yang memiliki kemampuan (skills) dan kelebihan khusus yaitu mempunyai kekuasaan atau kewibawaan untuk mengarahkan dan membimbing bawahannya (karyawan) dalam satu bidang tertentu, sehingga dapat mempengaruhi individu-individu lain untuk bersama melakukan aktivitas tertentu untuk mencapai satu tujuan tertentu. Menurut John Gage Alle pemimpin merupakan “Leader a guide a conductor, a comander (Pemimpin itu ialah pemandu, penunjuk, penuntun, komandan)”.

Jenis-jenis pemimpin dapat dikategorikan berdasarkan beberapa macam, yaitu :

1.      Pemimpin Formal, merupakan pemimpin yang bersandar pada wewenang formal.

2.  Pemimpin Informal, merupakan pemimpin yang tanpa wewenang formal mampu mempengaruhi perilaku orang lain (karyawan)

Lalu perbedaannya dengan seorang manajer ialah dalam menjalankan kegiatan manajemennya. Untuk menjadi manajer diperlukan beberapa keahlian khusus yang digunakan untuk menjalankan fungsi-fungsinya dengan baik, seperti keahlian teknis, keahlian konseptual, keahlian berkomunikasi dan berinteraksi dengan karyawan, keahlian dalam mengambil keputusan dan juga keahlian dalam mengatur waktu. 

Dalam tingkatannya manajer dibedakan menjadi 3 tingkat, yaitu :

1. Top Manajer, merupakan yang bertanggung jawab secara keseluruhan terhadap perusahaan. Tugasnya yaitu menetapkan tujuan, strategi dan kebijakan perusahaan yang kemudian akan diteruskan oleh lebih spesifik oleh manajer dibawahnya.

2.  Middle Manager, bertugas untuk mengawasi beberapa unit kerja yang menerapkan rencana sesuai dengan tujuan dan tingkatan yang lebih tinggi lalu melaporkan hasil pekerjaan kepada top manager.

3. Lower Manager, merupakan tingkatan yang paling bawah yang memimpin dan mengawasi tenaga kerja operasional. Biasanya sebutan lain untuk jabatan ini, supervisor, kepala departemen, atau mandor (foreman). Bertangguung jawab terhadap satu unit dan diharapkan mampu menyelesaikan tugas nya dengan jangka waktu pendek yang telah ditentukan oleh atasanya middle manager dan top manager.

Perbedaan peran antara pemimpin dan manajer ini terkadang menimbulkan permasalahan terhadap karyawan dengan pemimpin ataupun dengan manager pada saat mengkoordinir sebuah tim, berikut merupakan perbedaan antara seorang Pemimpin dengan Manajer, meliputi :

1.      Pemimpin Memotivasi, Manajer Mengarahkan

Manajer bertanggung jawab mengelola dan mengkoordinir timnya dalam mendelegasikan tugas, menyelesaikan permasalahan, menegakkan kebijakan dan memastikan kebijakan perusahaan dapat berlangsung sesuai dengan tujuan. Sedangkan pemimpin akan memfasilitasi atau membantu untuk meningkatkan kinerja karyawannaya.

2.      Pemimpin Memberikan Ide, Manajer Mewujudkan Ide

Ide-ide yang dikemukan oleh pemimpin kemudian akan diwujudkan oleh manajer sebaik dan sebisa mungkin. Manajer akan membuat daftar kerja kemudian membagi tugas dengan staf-stafnya sehingga tugas dapat dikelola bersama-sama. Hal ini dapat mengasah dan menambah kemampuan karyawan untuk berfikir kreatif dalam perusahaan.

3.      Pemimpin Berani Mengambil Risiko, Manajer Menghindari Risiko

Perbedaan sikap dalam mengambil sebuah risiko antara pemimpin dengan manajer. Pemimpin dengan jabatan dan wewenangnya berani dalam mengambil risiko dengan melakukan hal yang baru. Sedangkan manajer cenderung mempertahankan dan menjalankan apa yang sudah ada dalam perusahaan.

4.      Pemimpin Mempunyai Pengikut, Manajer Mempunyai Bawahan

Pemimpin mempunyai orang yang terpercaya dalam mengikutinya dan mempunyai gambaran yang luas tentang masa depan untuk mewujudkan visi tersebut. Sedangkan manajer mengepalai staf-staf yang bertugas membantu dalam menjalankan tugasnya.

5.      Pemimpin Idealis, Manajer Realistis

Pemimpin menginginkan segala sesuatunya dapat berjalan dengan sempurna tanpa ada halangan suatu apapun dan berjalan sesuai ekspetasi. Sedangkan manajer mengetahui keadaan dan kondisi pada saat dilapangan dan menghadapinya dengan realistis.

6.      Pemimpin Penuh Dengan Imajinasi, Manajer Penuh Analisis

Pemimpin mempunyai ide-ide yang kreatif untuk melakukan inovasi untuk kemajuan perusahaan. Sedangkan manajer harus sangat teliti saat menganalisis tugas-tugas untuk mewujudkan ide dari pemimpin.

7.      Pemimpin Ingin Meningkatkan Target, Manajer Hanya Memenuhi Target

Ketika mencapai sebuah target pemimpin ingin terus meningkatkan kualitas perusahaan dan membuat target baru, sedangkan manajer cenderung puas dengan target yang berhasil dicapai.

Komentar

Postingan Populer