Kelebihan Dan Kekurangan Activity Based Costing

 

sumber : https://www.dictio.id/t/apa-saja-kelebihan-dan-kekurangan-penerapan-sistem-activity-based-costing/12830


Activity Based Costing (ABC) merupakan sebuah metode akuntasi yang mengidentifikasi dan menetapkan biaya untuk aktivitas biaya overhead dan untuk menentukan biaya suatu produk ataupun jasa. Metode Activity based costing ini berhubungan antara biaya, aktivitas overhead dan juga produk yang diproduksi. Perusahaan akan berhati-hati dalam melakukan aktivitas-aktivitas yang berkaitan dengan penentuan aktivitas apa saja yang akan dilakukan dengan memaksimalkan biaya yang tepat dan sesuai dengan pemetaan keuangan yang dibuat oleh manajemen.

Metode ActivityBased Costing ini akan menentukan biaya tidak langsung yang digunakan untuk memproduksi produk atau jasa dengan cara yang logis dibandingkan dengan pendekatan tradisional. Pertama untuk menetapkan biaya yang digunakan merupakan penyebab dari biaya overhead (biaya tidak langsung) kemudian selanjutnya menetapkan biaya kegiatan-kegiatan untuk produk/jasa yang sebenarnya digunakan dalam melaksanakan kegiatan di perusahaan.

Activity Based Costing mengklaim bahwa pemasangan mesin, pengujian khusus dan biaya yang lain merupakan kegiatan yang menggunakan biaya sehingga menyebabkan peusahaan mengkonsumsi sumber daya. Sehingga dapat menghitung sumber daya yang dikeluarkan dalam setiap kegiatan. Metode ABC ini tentunya mempunyai kelebihan dan kekurangan dalam menjalankan sistemnya di dalam perusahaan, lalu apasaja kelebihan dan kekurangannya berikut penjelasannya.

Kelebihan Metode Activity Based Costing

1.    Pengukuran Profitabilitas Yang Lebih Baik

Activity Based Costing menyajikan biaya produk yang lebih akurat dan informatif yang mengarah pada pengukuran profitabilitas produk selain itu keputusan strategis yang diinformasikan lebih jelas mengenai penetapan harga jual, lini produk dan juga segmen pasar.

2.   Mampu mengidentifikasi dan menghilangkan non value added activities dalam kegiatan yang tidak memberikan kontribusi pada nilai akhir produk.

3.    Mendapatkan informasi yang lebih baik dalam mengendalikan biaya kapasitas yang tidak terpakai dalam pengambilan keputusan bisnis.

4.    Memberikan keputusan dan kendali yang lebih baik, sehingga memicu manajemen untuk meningkatkan nilai produk dan nilai proses dalam membuat keputusan yang lebih baik tentang desain produk serta mengendalikan biaya lebih baik lagi untuk mengembangkan produk/jasa selanjutnya.

Kekurangan Metode Activity Based Costing

1.    Pengeluaran biaya dan waktu yang digunakan saat menggunakan sistem Activity Based Costing memerlukan biaya yang mahal untuk selanjutnya dikembangkan maupun diimplementasikan

2.    Metode pelaksanaannya yang sangat kompleks sehingga proses pengumpulan data dan entri data membutuhkan sumber daya yang lumayan besar.

3.   Metode Activity Based Costing ini mengabaikan beberapa biaya yang dianalisis seperti biaya iklan, biaya promosi dan biaya riset.

4.    Activity Based Costing melaporkan biaya dengan cara pembebanan untuk periode penuh dan tidak mempertimbangkan untuk mengmortisasi dari long term payback expense. Misalnya biaya untuk penelitian dan pengembangan sehingga menyebabkan biaya produk terlalu besar.

5.   Laporan Activity Based Costing tidak sesuai dengan prinsip akuntansi yang berlaku secara umum sehingga memerlukan pencocokan ulang dengan manajemen keuangan.

Komentar

Postingan Populer